“Gantungkan cita citamu setinggi langit, jikalau kamu jatuh maka jatuh diantara bintang bintang. Kuatkan mimpi mimpimu, karena mimpi itu gratis. Namun demikian mimpi harus realistis” demikian kata-kata Jailani Saifullah, M.Si., anggota Komisi IV DPR RI dihadapan siswa siswi MTsN 22 Jaktim, Jumat, 24 Januari 2025.
Anggota DPR RI ini hadir di MTsN 22 Jaktim dalam rangka mensuport pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil Aaalamiin (P5RA) kelas 8 MTsN 22 Jaktim yang mengambil tema pelaksanaan demokrasi di madrasah, dengan wujud pemilihan pengurus OSIS Periode 2025/2026.
Menurut Jailani, dalam pelaksanaan demokrasi dibutuhkan semangat kekeluargaan serta keteladanan. Keteladanan ini yang sekarang sedikit menghilang dari kepemimpinan bangsa. Demikian papar Jaelani. Selanjutnya dia berpesan, agar para siswa senantiasa meneladani kepemipinan Nabi Muhammad SAW.
Sebelumnya Asifudin, Kepala MTsN 22 Jaktim dihadapan para siswa berharap bahwa kehadiran anggota DPR RI yang berasal dari Sultra ini diharpkan dapat menambah informasi, dan motivasi bagi siswa siswi MTsN 22 Jaktim.

P5RA ini juga dihadiri oleh Burhanudin, Ketua Komite MTsN 22 Jaktim. Menurutnya, Komite berkewajiban memberikan motivasi dan semangat belajar. Maka kehadiran Pak Jay diharapkan menjadi inspirasi bagaimana mencapai keberhasilan. Menurutnya Pak Jay ini bukan orang berduit, tetapi bisa menjadi anggota DPR RI, tetapi memiliki motivasi yang luar biasa kuat dalam mencapai cita cita. Maka motivasi itulah yang semestinya harus tumbuh pada setiap siswa untuk mencapai cita cita sebagaimana Pak Jailani ini, tegas Ketua Komite.
Di akhir motivasinya, Jailani Saifullah berpesan kepada para siswa agar menguatkan semangat belajar, banyak baca, mampu melihat keadaan di sekitar serta mampu memaknai untuk kemajuan dan kemandirian siswa. Dia juga berpsan bahwa orang tua kita telah kerja keras, banting tulang utk kita anak anaknya, maka jika kita menyia nyiakan, sesungguhnya kita telah berbuat dosa pada orang tua. Pastikan kita mampu membuat bangga orang tua kita sendiri dan bermanfaat untuk orang lain, pungkasnya. (AU)
